PERAYAAN MAY DAY ANGGOTA FPE KSBSI

MAY DAY DI PT FREEORT

Jika di NHM anggota FPE mengalami halangan untuk merayakan May day, beda halnya dengan yang terjadi di PT Freeport. Kali ini perusahaan mengundang pimpinan serikat tingkat nasional.

Pada kesempatan ini DPP FPE mengutus Deputi Program, Ediartho Sittinjak. Selain itu hadir juga Emma Liliefna selaku K2N KSBSI.

Peringatan May Day yang dilaksanakan di Kuala Kencana tersebut dihadiri 200an karyawan dan Pemerintah Daerah. Sementara dari pimpinan perusahaan hadir Vice Presiden, Didi Hardianto.

Dalam sambutannya Ediartho mengharapkan :

“Perlunya studi banding utk menanbah wawasan pengurus serikat,  baik ttg kondisi kerja dan benefit, transparansi keuangan: serikat juga harus tahu ttg keuntungan perusahaan,  sehingga memudahkan dalam mengajukan kenaikan yg proporsional,  hak2 normatif tdk hanya dipenuhi sebatas yg telah ditentukan oleh uu, tetapi lebih tinggi, ketua serikat sdh seharusnya tdk/dibebaskan mengurusi produksi, namun lebih kepada mengawasi kinerja karyawan, disiplin dan target2 pencapaian perusahaan, dan membicarakan masalah2 di trmpat kerja dgn manajemen, sistim pengupahan tdk hanya bersandar pada pp 78, tetapi harus menyesuaikan dengan kondisi sektoral, artinya kenaikan upah tidak hanya dihitung dengan pertumbuhan ekonomi + inflasi,  tetapi presentasi kenaikanoutput/produktifitas perusahaan yg bisa dilihat dari penjualan dan keuntungan yg diperoleh, sehingga akses utk laporan keuangan perusahaan hrs diperoleh oleh Serikat, perlakuan yg sama terhadap serikat dalam menjalankan tugas dan fungsi organisasi, kesejahteraan karyawan tidak hanya dilihat dari upah,  namun perlu ada konsep kesejahteraan karyawan utk jangka panjang” papar Ediartho.

Lebih jauh Ediartho menyoroti tentang K3 dilingkungan Freeport dimana saat ini perusahaan mulai konsentrasi pada penambangan underground.

 

Kata Sambutan Deputi Program DPP FPE KSBSI, Ediartho Sitinjak di PT Freeport Indonesia

 

KEGIATAN TANAM POHON

PK FPE PT VALE yang berdomisili di Kab.Luwu Timur juga melakukan perayaan May Day. Kaum muda yang ada dilingkungan PK FPE PT Vale memutuskan melakukan penanaman pohon dibeberapa desa yang ada di Kab. Luwu Timur. Adapun desa yang menjadi sasaran penanaman pohon oleh PK FPE PT Vale yakni desa Ledu-Ledu, Desa Tabarano dan Desa Wasuponda yang ada di Kab. Luwu Timur.

“ Kami hanya menanam sekitar 100 pohon yang kami dapatkan dari PT Vale” ungkap Isak yang dikenal sebagai Ketua PK FPE PT Vale Indonesia.

“ Selain itu kami juga ingin mengedukasi masyarakat agar cinta  lingkungan, beberapa waktu lalu masyarakat Luwu Timur banyak bertani merica, dimana mereka menebang pohon2 besar yang ada disekitar Luwu Timur” tambahnya.

 

May Day dengan menanam pohon

 

MAY DAY DI BONTANG

Kali ini FPE Kota Bontang membuat panggung sendiri yang dibuat di Lapangan Kp. Baru, depan pintu masuk PT Badak LNG. Lima ratusan anggota FPE berkumpul menyampaikan orasinya terkait keluhan para buruh yang  ada di Bontang. Adapun beberapa isu yang diangkat oleh FPE KSBSI Bontang yakni  pemberlakuan usia pension menjadi 58 tahun, agar memberukan tali asih kepada karywan yang bekerja diperusahaan OS serta mengutakaman rekrutmen karyawan  yang telah menetap  minimal 2 tahun di Bontang.

Turut hadir dalam kegiatan May Day tersebut Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase dan Ketua Komisi I DPRD Bontang, Agus Arif.

“Saat ini telah ada perubahan terhadap beberapa PERDA terkait Ketenagakerjaan, sehingga perlingdungan terhadap pekerja diBontang bisa lebih baik”tuturnya.

Memperkuat PERDA Bontang

 

PETISI BURUH DI PALU

Tiga Petisi yang disampaikan  kalangan buruh dalam acara perayaan May Day di Palu disampaikan pada tanggal, 1 Mei 2019 . Tiga Petisi yang disampaikan yakni :  Meminta Pemda membentuk LKS Tripartit di Kota Palu, Meminta agar Pemda Kota Palu mengalokasikan 5% APBD untuk dana pembinaan dan pengembangan serikat buruh dan meminta Pemerintah Merevisi PP 78 tentang Struktur dan Skala Upah.

Perayaan May yang diupusatkan di Taman GOR Kota Palu diikuti 800an buruh yang ada di Palu.

Acara ini dibuka oleh Walikota Palu, Drs. Hidayat.

 

Tiga Petisi disampikan buruh pada perayaan May Day di Palu

Sebelum puncak acara beberapa pertandingan dalam rangka menyemarakkan May Day turut dilakasanakan.

“ Kami melakukan beberapa kegiatan sebelum perayaan May Day dilakukan” tutur Rismawan selaku Ketua DPC FPE KSBSI Kota Palu.

Beberapa kegiatan tersebut yakni, lomba bermain domino, jalan santai dan menanam pohon disekitar Kota Palu.

“Kegiatan May Day tahun ini lebih berwarna jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dan kami berharap kegiatan May Day tahun depan bisa lebih baik dari tahun sekarang” doa Rismawan.(ris)Email : dpp.fpe@gmail.com